Dolar keok melawan Sterling minggu ke-2 bulan Desember kemarin sampai ke level 1.86%. Dari indikator yang dirilis minggu kemarin yang berdampak sangat tinggi ternyata memberikan hasil buruk untuk USD. Hal ini membuat mata uang USD melemah terhadap mata uang lainnya seperti Aussie, Kiwi dan Euro. Namun sentimen positif dari pasar berlaku bagi pasangan mata uang USDJPY yang menguat bahkan sampai ke level 0.76%. Penguatan ini justru lebih bagus dibanding pelemahannya terhadap 2 mata uang lainnya seperti Swiss Franc dan Loonie.
Berikut data lengkap hasil pelemahan Dolar melawan Sterling yang dirangkum dari TradingView dan Mql5:
Dari Sisi Teknikal
Dari Sisi Fundamental
Apakah minggu ini sentimen positif dari pasar forex masih dimiliki mata uang USD? Simak beberapa indikator yang kemungkinan besar memperbaiki kinerja mata uang Dolar seperti Building Permits, JOLTS Job Openings, EIA Crude Oil Stocks Change, Existing Home Sales & Gross Domestic Product q/q.