EU Employment Change vs US Retail Sales sama-sama berdampak sangat tinggi dari sektor tenaga kerja dan konsumen. Dari Uni Eropa diprediksi turun yang nantinya akan membuat EUR melemah. Dari Amerika diperkirakan turun juga yang membuat USD melemah juga di hari ini.
EURUSD dominan di side ways area di perdagangan hari ini
Harga minyak naik pada hari Rabu ini, pulih dari posisi terendah enam bulan sebelumnya, karena penurunan lebih besar dari perkiraan stok minyak dan bensin AS, mengingatkan investor bahwa permintaan tetap kuat, jika dibayangi prospek resesi global.
Minyak mentah berjangka Brent naik 13 sen, atau 0,1%, menjadi $92,47 per barel pukul 07.35 wib. Minyak mentah berjangka West Texas Intermediate (WTI) naik 27 sen, atau 0,3%, menjadi $86,80 per barel. Dikutip dari laman Reuters.
CRUDE OIL dominan naik di hari ini
Dow dan S&P 500 naik hari Selasa kemarin karena hasil dan pandangan lebih kuat dari perkiraan Walmart dan Home Depot yang mendukung pandangan tentang kesehatan konsumen, sementara saham teknologi turun dan membebani Nasdaq.
Sektor konsumen dan kebutuhan pokok S&P 500 (.SPLRCT), (.SPLRCS) memberikan indeks acuan kenaikan terbesar, sementara indeks ritel S&P 500 (.SPXRT) naik 1,9%.
S&P 500 juga nyaris menembus di atas rata-rata pergerakan 200 hari, di level teknis utama. Indeks acuan belum ditutup di atas level tersebut sejak awal April. Dikutip dari laman Reuters.
DOW JONES masih dominan naik di hari ini